Bro Rizal Pulsarian. (dok ndee)

 

 

SEBUAH pesan elektronik saya baca pagi ini, Kamis (19/4/2012). Sebuah berita duka dari sahabat saya di komunitas pengguan sepeda motor Pulsarian.

Email yang dikirim kolega saya bro Ndee, yang juga Ketua Harian Pulsarian. Jujur saja, artikel itu menghanyutkan saya pada satu titik. Kekuatan Sang Pencipta tak ada bandingnya di dunia yang fana ini. Manusia hanya bisa ikhtiar dan tentu saja berdoa.

Inilah surat elektronik tersebut.

 

 

Telah meninggal dunia kawan, sahabat dan saudara kami Bro Rizal #701 Pulsarian PRA Depok tadi pagi…

 

Kronologis Singkat Menurut Sopir Bus Bianglala:
Kecelakaan terjadi sekitar pukul 01.50 WB. Ketika melintas di Jl RE Martadinata,
Ciputat, Tangerang Selatan, tepatnya di depan Tip-top, sopir bus dikejutkan oleh dua sepeda motor, bebek dan skutik yang mendahului dgn menyelinap dari sebelah kiri. Karena terkejut, sang sopir bus tidak sadar bus yang dikemudikannya melambung ke jalur berlawanan arah, sehingga terjadi adu banteng dengan motor yang dikendarai bro Nefrizal Chaniagho Panai (Rizal).

 

Bro Rizal merupakan orang yg baik dan sangat faham safety riding terlihat dari pakaian sehari2nya saat berkendara yang lengkap… Tetapi Allah berkehendak lain…

 

Pulsarian awal tahun 2012 ini mengalami duka yang sangat dalam… tiga orang anggota kami terlibat kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan kecelakaan fatal dan mengambil nyawa mereka… dua orang karena kejadian akibat dari orang lain lalai… dan satu orang akibat dirinya yg lalai… tidak ada yg ugal2an atau berkendara seenaknya… tapi takdir telah berkata lain…

 

Baru hari minggu kemarin kami mencanangkan program Tahun Zero Accident dan melakukan ikrar bersama serta memulai program2 keselamatan jalan dan edukasi yg lebih giat lagi…

 

Semoga kejadian ini tidak akan pernah menyurutkan kita semua dalam berstrategi berkendara di jalan raya… lebih waspada dan lebih fokus… semua unsur segitiga RSA lebih di perdalam dan di amalkan terus menerus…

 

Bila ada yg kenal  beliau atau sering berpapasan di jalan terutama jalur sawangan, ciputat dan sekitarnya… bila ada kesalahan beliau di masa lalu mohon untuk di bukakan pintu maaf sebesar2nya…

 

Risk never sleep…

 

Pulsarian Saat Ikrar Zerro Acident 2012-2013 di Bogor. (dok pulsarian)

 

Ya. Sahabat kita bro Rizal tertabrak bus yang menghindar ke jalur berlawanan. Sepenggal berita dikirimkan kolega saya yang lainnya, bro Benny melalui surat elektronik di milis Road Safety Association (RSA).

 

Pemotor Tewas Tertabrak Bus Bianglala di Ciputat

Dhurandhana – detikNews

Kamis, 19/04/2012 03:13 WIB

Jakarta Sebuah bus Bianglala menabrak pengendara motor di Jalan RE Martadinata, Ciputat, Tangerang Selatan. Akibat peristiwa itu, korban meninggal di tempat. “Korbannya meninggal di lokasi. Petugas laka lantas saat ini masih menanganinya,” ujar petugas Trafic Management Center (TMC) Polda Metro Jaya, Aiptu Sriyoko sat dihubungi detikcom, Rabu (19/4/2012).

Sriyoko mengatakan, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 02.30 WIB. Saat itu, korban dan pelaku menuju arah Supermarket Tip-Top. Kecelakaan melibatkan bus bernopol B 7751 WB dan motor Fulsar bernopol B 6562 EKW.

“Kalau busnya tidak berpenumpang. Karena di dekat situ kan ada pool Bianglala,” jelasnya.

Ia menambahkan, kejadian tersebut bermula dari saksi di lokasi. Saksi menyebutkan, dua korban dibawa ke RS Fatmawati. Hingga kini, korban belum diketahui identitasnya.

 

Ikhtiar dan ikhtiar. Hanya itu yang bisa kita lakukan. Semua tergantung Yang Maha Kuasa. Komunitas Pulsarian yang saya kenal cukup berkomitmen tentang pentingnya keselamatan jalan (road safety), khususnya di kalangan pemotor yang menjadi basis komunitas tersebut.

Pada Minggu, 15 April 2012, Pulsarian menggelar kopdar gabungan sekaligus merayakan hari jadi mereka yang kelima. Bertepatan dengan kegiatan tersebut, Pulsarian pun mencanangkan tahun nihil kecelakaan (zero accident). Sebuah itikad mulia. Sebuah ikhtiar agar hidup lebih baik pada esok hari.

Program Tahun Zero Accident Pulsarian 2012-2013, menurut Ketua Umum Pulsarian Bro Edy Sunardi, bertujuan untuk membentuk kesadaran dan komitmen bersama seluruh Ranger Komunitas Pulsarian Indonesia terhadap keselamatan berkendara demi tercapainya “Zero Accident” atau “Nihil Kecelakaan” dalam Komunitas Pulsarian. Sebuah ikhtiar yang mulia.

Inilah ikrar yang dibacakan bersama oleh 13 PRA Pulsarian (sebutan untuk cabang dari Pulsarian):

 

Kami, Seluruh Ranger Komunitas Pulsarian Indonesia ingin melakukan tindakan untuk :

1. Menghargai Jiwa dan Raga Kami.

2. Menghargai Pengguna Jalan lain.

3. Menghargai dan Melaksanakan Aturan-aturan Keselamatan Jalan Raya.

4. Saling Memberitahukan, Mengingatkan dan membantu Ranger Pulsarian yang lain.

Terus terang, saya merinding membaca ikrar tersebut. Sebuah keinginan yang ikhlas demi keselamatan bersama saat berlalu lintas jalan. Kita semua tahu, Indonesia memiliki catatan hitam soal kecelakaan lalu lintas jalan. Pada 2010 dan 2011, sedikitnya 31 ribu orang tewas akibat kecelakaan di jalan. Artinya, ada sekitar 86 orang yang tewas setiap hari. Mayoritas adalah pemotor.

Bro Rizal menjadi salah satu sahabat kita yang meninggal dunia akibat kecelakaan. Selamat jalan bro, doa kami menyertaimu. Tuhan, dengar doa kami, tempatkan sahabat kami di tempat yang layak di sisi Mu. Selamat jalan bro Rizal. Amin. (edo rusyanto)

About Lucky

Disiplin, Tertib, Teratur. 3 hal inilah yang diajarkan oleh orang tua sejak saya kecil sehingga men-darah daging hingga saat ini. Semoga istiqomah.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *