Jakarta, rsa.or.id — Seluruh negara di dunia setiap tahun menjadikan tanggal 17 November sebagai Hari Mengenang Korban Kecelakaan Lalu Lintas Dunia atau ‘World Day of Remembrance for Road Traffic Victims’ (WDOR). Namun hal itu tidak serta merta menurunkan angka fatalitas kecelakaan.
Untuk itu, Road Safety Association (RSA) Indonesia, sebuah LSM Keselamatan Jalan di Indonesia, tak pernah surut semangat untuk terus berupaya menurunkan angka fatalitas kecelakaan lalu lin tas dengan menggandeng seluruh pengguna jalan.
“Hari ini semua elemen pengguna jalan, pemotor, pemobil, pesepeda juga pejalan kaki bersatu, hilangkan friksi. Kami mengajak masyarakat untuk mencegah kecelakaan dengan selalu mematuhi aturan lalu lintas sekaligus menyelamatkan anak bangsa dari kecelakaan lalu lintas,” kata Rio, Badan Kehormatan RSA, saat acara peringatan WDOR 2019, di Perempatan Jatiwaringin, Pangkalan Jati, Jakarta Timur, Minggu (17/11/2019).
Selain mengenang korban kecelakaan lalu lintas dunia, RSA Indonesia juga menggelar ‘People’s Declaration’ atau Deklarasi Bersama. Penandatanganan deklarasi ini merupakan pergerakan dari Aliansi Global LSM keselamatan seluruh dunia, dan Indonesia diwakili oleh LSM Keselamatan Jalan, Road Safety Association (RSA) Indonesia.
Deklarasi ini juga bagian dari komitmen bersama atau ‘Commit To Act’ dalam melaksanakan program Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) yang telah mencanangkan bersama seluruh negara di dunia untuk menurunkan angka fatalitas kecelakaan hingga 50 persen di tahun 2030.
Menurut Rio, hasil dari tanda tangan deklarasi ‘Commit to Act’ ini akan diumumkan pada pertemuan LSM Keselamatan Jalan Sedunia yang akan berlangsung di Swedia, pada 18 Februari 2020. Pertemuan tersebut akan dihadiri oleh pemerintah seluruh negara dibawah PBB yang berkomitmen untuk menurunkan angka fatalitas kecelakaan lalu lintas.
RSA Indonesia juga membuka penandatanganan deklarasi bersama ‘Commit to Act’ secara daring (online) dengan membuka tautan berikut:
http://www.roadsafetyngos.org/peoples-declaration/
Secara khusus, RSA Indonesia mengapresiasi semua peserta yang telah meluangkan waktu dalam acara peringatan WDOR 2019 ini. Dari pengguna jalan hadir antara lain: klub dan komunitas sepeda motor, komunitas pesepeda, komunitas pejalan kaki, komunitas driver ojol, dan relawan ranjau paku.
Sementara dari ‘stakeholder’ keselamatan jalan di Indonesia, hadir perwakilan Kementerian Perhubungan dalam hal ini Direktorat Perhubungan Darat, Kementerian Kesehatan, serta bantuan pengamanan dari Dinas Perhubungan DKI Jakarta dan Satpol PP Jakarta Timur.
“RSA menyampaikan penghargaan setinggi tingginya buat semua rekan rekan yang hadir meluangkan waktu sejak pagi jam 8 hingga jam 12 siang, mengajak pengguna jalan untuk selalu berperilaku aman dan selamat saat berlalu lintas,” pungkas Rio.
Narahubung
Rio +62 812-1271-978